Bagimana Cara Membaca Selera Pasar..?
Sharing Menarik dari seorang member sangat aktif, yang saat ini juga sudah memiliki Hasuko Distro, di Pancoran Mas, Depok
http://selimutku.blogspot.com/2009/03/hasuko-distro-008-pancoran-mas-depok.html
Yang postingannya juga pernah membuat panas mereka yang sering mengeluh bahwa menjual selimut Jepang susah. Ternyata tidak bagi Mbak Nika ini. Meski bisnisnya dijalani dari rumah, meski dalam keadaan hamil, meski team-nya hanya beliau + suami saja, ternyata dalam sebulan beliau bisa menjual rata-rata 100 selimut jepang..! bayangin saja sehari beliau bisa order 2 kali..!
Lihat postingannya di link ini :
Pagi ini beliau sharing lagi tentang membaca selera pasar. Selamat Mengikuti
Belajar Membaca Selera Pasar
by Nika Hanidhah
nikanikaikanshop@yahoo.com
ym: nikanikaikan
http://nikanikaikanshop.multiply.com
===========================
17 April 2009
Kali ini saya mau sharing tentang "membaca selera pasar"
Pertama kali jadi agen saya tidak menampilkan semua gambar selimut ke calon pembeli
motif-motif tertentu saja yg saya suka dan bagus yg ditampilkan. Sok pede kalau selera saya bakalan sama dengan selera orang lain, hehe...Ternyata...salah total.
Misal, motif selimut anak cowok, saya lebih condong ke Spiderman 1,2,3 , ternyata ada pembeli perdana saya tidak suka dengan tokoh populer itu...dia tidak ingin mengenalkan tokoh khayalan ke putranya yang balita saya gali keinginan dan kesukaannya...ini kerjaan yang sama kalau saya bertanya ke klien saat saya masih berprofesi sebagai arsitek atau ketika jadi agen asuransi (eh..ternyata Mbak Nika ini arsitek ya...hihihi...aneh dan lucu...arsitek kok jualan selimut..dan yang lucu lagu saya ya...kuliah teknik mesin , jualannya selimut..hehehe)
Ternyata saya nemu kata klik "ingin motif yang mendekati real, sambil mengajari anak alam sekitar...." hmmmm...motif apa ya? akhirnya nemu motif Pinguin and Pooh...dia suka sekali karena anaknya bisa kenal pinguin dan gambar beruang aseli bukan cartoon...ok deal.
Misalnya, suami favorite untuk yang Stok NASCAR, karena prediksinya banyak yang suka sedangkan saya gak bgitu suka...(karena saya cewek kali ya)
"Pa, mending Barbie ajaaa"
"Nascar juga bagus" Kata suami saya dan sempet adu pendapat (yang sehat :P )
Ternyata feeling suami tepat...banyak teman-temannya yang suka saya jadi malu...hihih (mungkin krn suami dikantor kerjanya jadi forecaster supply and demand jadi rada-rada peka hihihih)
Lalu, karen sudah merasakan lembutnya 100%, jadi kepikiran fokus ke 100% saja, ternyata, ada pembeli yang keukeuh sama yang 80%...qiqiqii. Kita sudah bilang 100% is the best, tetep aja milih 80%...olala...ya sudah...yang penting dia puas. Ok deal.
Pernah kaget dengan penampakan koleksi CHERRY...waduh, kok gini...apa ada yg mau ya? Apalagi jualnya didunia maya...kalau pembeli gak puas gimana secara kita dah pegang 100%...berasa 80% bulu pendek tuh gimanaaaa gitu.. hihihi...
Ternyata setelah barang sampai di customer pembelinya sms..."Wah bagus selimutnya, saya puasssss ("S"nya smp dobel dobel gt nulisnya)" legaaaa rasanya. Ok closed.
Padahal dulu awal order CHERRY buat stok..besoknya saya retur...walah besoknya ada yg cari...oalaaaah tau gitu gak kuretur hiks...
Dan macem-macem cerita lain yg berkenaan dengan membaca selera pasar...makanya kalau saya tengok buku pembukuan dagangan, lucubisa seminggu order berkali kali bisa sehari order 2 kali. Gara-gara salah baca selera pasar...
Jadi sekarang....koleksi semua motif dan warna no underestimated terhadap motif tertentu
sebisa mungkin lengkap kalaulah ada yg kosong, bisa dipastikan krn di bekasi juga kosong...(Kalau anda tahu..selimut kita ini desainernya kelas dunia loh ::hadi::)
Sekali lagi no underestimeted terhadap motif tertentu karena tiap helai selimut punya calon pembeli sendiri sendiri tinggal nunggu tanggal mainnya saja...
Buat para member, Selamat kulakan....:)
Nika Hanidhah
3 komentar:
heheh pak hadi..
trimaksih sharingnya dimuat lg...
pak, arsitek jualan selimut aja udah aneh ya
apalagi suami saya kan teknik mesin ITS juga, ikutan jualan selimut
maka tambah aneh kan ya????
suami istri yang aneh, qiqiqiiq
makanya suami saja sempat kaget
ooh pak hadi alumni mesin juga, he he he sama
tapi skrg ilmu permesinannya gak dipakai di dunia kerja, paling hobi saja
yang dipakai ilmu Magister Managementnya
makanya jd suka jualan, lha wong sub ilmunya marketing dan bisnis international...
hidup jualan
nika
Mbak Nika....salut deh...semangatnya itu loh....dan nggak ragu untuk bagi ilmu sama aku...hehehe...maturnuwun ya Mbak Nika...Moga jualannya tambah luaris muaniezzzz...semanis Mutia...
Salam,
Susi/Salatiga
hehe..mbak tenang..ada temennya.. saya juga arsitek lho, malah masih sangat aktif! arsitek suka yang alus2 kali ya..hehe.
sukses trus untuk mb Nika..
Post a Comment